Sukasehat.com – Bagi anda penderita maag mungkin akan bertanya-tanya apakah bisa puasa Ramadhan?. Hal ini tentu akan mengkhatirkan anda, pasalnya selama berpuasa tubuh tidak akan menerima asupakan makanan dan minuman yang bisa saja membuat sakit maag kambuh.

Sakit maag atau dispepsia adalah istilah untuk sejumlah gejala tidak nyaman pada perut bagian atas, seperti lambung perih, perut begah, kembung, dan sensasi terbakar pada ulu hati. Beragam faktor bisa memicu kambuhnya sakit maag, termasuk pola makan yang tidak teratur, mengonsumsi makanan yang mengandung gas, stres, dan emosi.

Lalu apakah Penderita Maag Apakah Bisa Puasa Ramadhan?

Tentu saja bisa, jika anda menerapkan beberapa tips agar maag anda tidak kambuh saat sedang berpuasa. Sebaiknya jangan pernah melewatkan sahur dan berbuka yaa.

Beberapa hal yang bisa anda lakukan adalah berikut ini.

Makan secukupnya saat sahur dan berbuka

Makan terlalu banyak bisa membuat lambung bekerja lebih keras. Yang dapat memicu gejala perut begah dan terasa penuh. Maka dari itu, saat sahur dan berbuka, makanlah dengan perlahan dan dalam jumlah secukupnya. Hindari makan dalam jumlah yang banyak dalam satu waktu.

Saat berbuka, awali dengan mengonsumsi makanan yang ringan dulu, kemudian baru melanjutkan dengan makan besar. Jika Anda masih lapar setelah berbuka, misalnya setelah salat tarawih, cukup konsumsi camilan ringan yang sehat, seperti pisang, granola, atau biskuit.

Jangan makan terburu-buru

Selama menjalani ibadah puasa, kadang mungkin Anda terlambat bangun saat sahur. Namun ingat, jangan terburu-buru menghabiskan makanan. Selain itu, hindari makan sembari mengobrol.

Kebiasaan makan terlalu cepat, apalagi sambil mengobrol, bisa membuat banyak udara masuk ke saluran cerna dan memicu sakit maag. Maka dari itu, usahakan untuk bangun lebih pagi, agar bisa bersantap sahur dengan tenang dan perlahan.

Hindari makanan pemicu sakit maag

Sebisa mungkin hindari mengonsumsi makanan yang berpotensi memicu sakit maag, baik saat sahur maupun berbuka. Contohnya adalah makanan yang terlalu berlemak, makanan siap saji, seperti sosis dan pizza, acar, dan makanan yang terlalu asam.

Demikian juga dengan minuman, pilihlah minuman yang tidak mengandung kafein dan soda, untuk menghindari munculnya keluhan sakit maag.

Pilih menu makan yang tepat

Saat berbuka dan sahur, pilihlah sajian yang cocok dikonsumsi penderita sakit maag, seperti nasi dan oatmeal. Jenis karbohidrat yang terkandung dalam makanan ini dapat mengurangi risiko munculnya keluhan maag, karena dapat menyerap asam lambung berlebih. Selain itu, perbanyak minum air mineral untuk membantu kerja sistem pencernaan dalam mengolah makanan.

Jangan lupa untuk menambahkan susu kambing etawa dari suka sehat untuk menu sahur dan berbuka anda. Susu kambing etawa yang memiliki banyak manfaat dapat membantu meringankan gejala maag anda. Sealin itu dapat menjaga kesehatan tubuh anda selama berpuasa.

Untuk informasi harga dan pemesana langsung saja berbelanja di toko kami disini.

Sumber artikel: Suka Sehat.